Lempar Lembing
Lempar Lembing adalah salah satu cabang olahraga atletik, yang
dilakukan dengan melemparkan lembing dari jarak tertentu. Untuk mencapai jarak
maksimum. Untuk mencapai jarak maksimum pada olahraga lempar lembing, seorang
atlet lempar lembing harus menyeimbangkan tiga hal, yaitu kecepatan, teknik dan
kecepatan, teknik dan kekuatan.
Sejarah Lempar Lembing
Lempar Lembing merupakan suatu aktivitas yang memerlukan
kecekatan dan kekuatan dalam melempar sebuah tongkat berbentuk tombak akan
tetapi lebih ringan dan lebih kecil, seperti halnya olahraga lainnya. Lempar
lembing ini merupakan hasil adopsi dari kebiasaan (Ketangkasan) pada zaman
tersebut. pada zaman dahulu lempar lembing ini lebih digunakan masyarakat
sebagai senjata ketangkasan untuk berperang dan berburu.
Aktivitas lempar lembing ini mulai
berkembang menjadi suatu olahraga ketika umat manusia mulai memasuki zaman bercocok
tanam dan meninggalkan aktivitas nomaden nya yang kental dengan aktivitas
berburu, sehingga terjadi berburuhan mulai dari gaya hidup aktivitas maupun
kebudayaan seperti Lempar lembing ini yang dahulunya digunakan untuk berburu
pada masa itu mulai berkembang menjadi sebuah Olahraga. Walau ada catatan yang
otentik Lempar lembing ini diprediksi telah berkembang pada zamn
Yunani Klasik.
1.
Teknik
Dasar Menggunakan Lempar Lembing
Pertama Lembing atau tombak harus
sesuai posisinya yaitu berada di telapak tangan dengan posisi bagian ujung atau
mata lembing serong ke arah badan.
Berikutnya pada jari tangan bagian
telunjuk memegang pangkal atau dari ujung tali bagian tepi belakang lembing, di
topang dengan ibu jari berada di tepi
dan bagian tepi belakang pegangan
dan lembing harus dengan keadaan lurus.
2.
Teknik
Membawa Lembing
Ada beberapa teknik untuk melakukan
lempar lembing. Langsung saja kita simak di bawah ini :
·
Posisi Lembing Berada di atas bahu
bagian ujung Tombak (lembing) mengarah ke depan.
·
Posisi Lembing berada di atas bahu bagian
ujung Tombak (Lembing) mengarah ke
bawah.
·
Posisi Lembing berada di bagian bawah
pinggang dengan bagian ujung Tombak (lembing ) mengarah ke atas dengan keadaan
miring sekitar 90 derajat.
3.
Teknik
Melempar Lembing
Teknik harus di awali dengan
berlari membawa Tombak (lembing) di atas bahu dan lengan sedikit di tekuk , sikut
menghadap kedepan dan telapak tangan menghadap ke atas. Dengan bagian terakhir
teknik pertama terdiri atas langkah silang (cross
step). Untuk bagian akhir bisa melakukan langkah-langkah di bawah ini.
·
Hop
step (Teknik Jingkrak)
·
Cross
step (Teknik langkah silang di bagian depan)
·
Rear
cross step (Teknik langkah silang di bagian belakang)
Proses perpindahan Cross Step dipakai ketika kaki di turunkan. Dengan kedua bahu di
ayunkan secara perlahan kearah depan, Lengan kanan mulai menggerakkan lembing
dan selanjutnya lengan diluruskan ke arah belakang dengan badan bagian atas
agak condong ke belakang. Pandangan mata harus melihat lurus kedepan.
Lemparan
Ketika proses melempar lembing , tarik
bahu yang kanan ke belakang dan lengan melakukan gerakan melempar ke arah depan
dengan bertumbu pada bahu yang kuat. Saat melempar posisi badan harus melewati
kaki bagian depan.
Akhiran
Gerakan akhir teknik melempar lembing
kedua kaki harus pada posisi yang tepat,agar badan dapat seimbang dan tidak
jatuh. Dan agar kaki tidak melewati garis yang telah di siapkan
Dengan Penjelasan di atas semoga
bermanfaat untuk anda,terimakasih.
Agen Bola Terbaik & Agen Bonus Terbaik!
BalasHapusAgen Casino Menang Kalah Dapat Bonus!
Yuk langsung daftar!
BBM : DDA3CD23
WA : 085890911333
LINE : agen.333
www.agen333.net
https://agen333bola.blogspot.com/
Agen Bola Terbaik & Agen Bonus Terbaik!
Agen Casino Menang Kalah Dapat Bonus!
Yuk langsung daftar!
BBM : DDA3CD23
WA : 085890911333
LINE : agen.333
www.agen333.net
https://agen333bola.blogspot.com/
www.juragansafelink.blogspot.com
BalasHapushttp://juragansafelink.blogspot.com
BalasHapus